Gonjang Ganjing RSBI

Beberapa waktu belakangan ini, kata "RSBI" banyak dibicarakan orang di dunia dunia, dunia nyata dan maya (he he ini bukan salah satu acara tipi swasta...). heboh RSBI sudah sampai di Mahkamah Konstitusi, & dalam waktu deket akan keluar fatwa dari MK menyusul gugatan yang diajukan Koalisi Masyarakat Antikomersialisasi Pendidikan. Gugatan diajukan dengan dalih keberadaan RSBI tidak sesuai dengan UUD 1945.

Terlepas dari adanya pro & kontra, saya cuma pengen ngeluarin opini berkaitan dengan RSBI tadi.

Untuk di jakarta, proses penerimaan siswa di SMA (negeri) yang berlabel RSBI sudah usai per tanggal 18 Juni 2012 lalu. kalo kita liat hasil peminat/pendaftar 10 SMA negeri RSBI sangat luar biasa antusiasmenya, hampir 2 - 3x dari kapasitas kursi. artinya, seorang siswa harus menghadapi 2-3 siswa lain agar bisa diterima di sekolah itu.

Kalo meliat dari proses pendaftaran sampe saat test masuk lalu pengumuman, saya berpendapat, PROSES BERJALAN FAIR. karena semua peminat membawa syarat yang sama... ngga ada bedanya (No SARA)... lalu mereka harus ikuti tes potensi akademik 2 hari.. dan 2 hari kemudian sudah bisa diliat, siswa ditrima atau engga, berdasar 60% Nilai TPA + 40% Nilai UN.

Jadi sebenernya, siswa yang miliki nilai UN katakanlah pas-pasan, kalo dia bisa berjuang maksimal saat ikuti TPA dan dapat nilai yang maksimal pula, maka ada kemungkinan si siswa bisa diterima di sekolah itu. di sisi lain, bukan ngga mungkin siswa yang miliki nilai UN tinggi tersandung di TPA dan gagal masuk..

Nah... step selanjutnya adalah registrasi dll... ini mungkin yang bisa menjadi suatu "masalah" karena meski sudah ditetapkan siswa diterima, tetapi orang tua belom tau berapa besaran uang masuk yang harus mereka keluarkan. para orang tua hanya bisa jadikan uang masuk tahun lalu sebagai patokannya. agaknya, ketidakterbukaan masalah uang masuk (lagi-lagi UUD yang bikin masalah....). karenanya, ada siswa yang orang tuanya mempunya penghasilan "pas" tetapi anak mereka mempunyai potensi, yang tidak berani mendaftar ke SMA RSBI... istilahnya "takut kena jebakan betmen....

Menurut saya, RSBI bukanlah satu2nya way out buat si anak nglanjutin sekolahnya... si sekolah REGULER masih banyak sekolah2 yang memiliki kualitas prestasi akademik/non akademik maupun siswa yang sudah dihasilkan dapat diterima di PTUN unggulan baik melalui undangan maupun test.. tetapi, dengan biaya yang dibawah sekolah RSBI...

Pendaftaran sma reguler baru akan dimulai sekitar awal juli... gunaka info yang ada sebaik mungkin. pilihlah sma yang lingkungannya baik.. yang insyaAllah  bisa membawa kebaikan buat si siswa maupun orang tuanya... karena seperti banyak orang berpendapat: "masa SMA adalah masa yang paling indah...." ciieeee ciiiieee

bersambung...